Rabu, 11 Januari 2017

MASJID ITU MENGAJARIKU

Bismillahi Allahu Akbar 
Shollallahu 'ala Muhammad
__________________
MASJID ITU MENGAJARIKU
Laki - laki itu mendengar, dengan hati yang terbuka lebar. "Kalau saya hanya bagian pembuka saja, itung - itung sarapan ngobrol santai. Nanti untuk materi yang sesungguhnya dengan pemateri yang lebih hebat yang akan datang setelah ini", tegas seorang Ustad di akhir Beliau mengisi kajian tentang Motivasi Ibadah, beramal dengan membersihkan hati terlebih dahulu. Ada juga tanda - tanda hari kiamat besar untuk menggenapkan materi di pagi hari yang sejuk ini. Masjid di Ma'had tempat sang lelaki mulai menemukan arti hidup, mengajari pula akan arti sebuah kerendahan hati, ketawadhuan yang totalitas!
Dalam hati sang lelaki, pikirannya menerawang jauh memasuki relung - relung sanubari terdalam, "Justru sang ustad barusan telah mengajariku, mengajari kami, akan indahnya berbagi, indahnya menthoharohi hati dan tawadhu' dalam segala situasi". Lalu berakhirlah kajian yang penuh nilai itu, tapi sang lelaki masih gundah, dalam hatinya seakan terucap kalimat,"Kalau seorang ustad yang faqqih fid din saja beranggapan bahwa Beliau tidak bisa apa - apa dan masih ada yang jauh lebih hebat dari dirinya, apalagi aku???". Tanda tanya besar kemudian membayangi hidupnya sampai kapanpun...
.
.
.
#GoresPenaSangSurya
Banten 
07.--, 11/1/17

Tidak ada komentar:

Posting Komentar