Kamis, 19 Januari 2012

LEBIH DEKAT !!!

Akhirnya, setelah sekian lama memendam perasaan ini n hanya bisa ku tulis lewat diary tercintaku, finally aku berhasil dengan sukses ngomong all my feeling selama ini ke ibuku tadi malam. Ini menyangkut dream tertinggiku saat ini. Yah, kalo kawan2 menyimak postinganku tentang my dream, pasti kawan2 akan tau apa yang mau ku bahas kali ini. Sip, right, tepat, exactly, benar apa yang ada di benak pikiran kawan2 semua, diantara sekian dream ku itu khan yang tertinggi n bahasa kerennya itu bisa membuat CORE DESIRE diriku tahun ini, yaitu i wanna wanna wanna wanna wanna wanna marry with who have 4-5-6 in last phone number..............( sekali lagi kalo kawan2 hanya bisa menerka2, tolong jangan sampai di publish ke publik, takut bikin fitnah n geger dunia persilatan,, hehehe...Istilah agamanya tu ini masih dzonni < lom jelas ato bisa mengakibatkan multi tafsir >, bukan sampai pada derajat qoth'i < 100%, bahkan kalo perlu nich, 1000 % puazti buener banget, gak salah blas > )
( Oiy kawan2, kan q bilang di postingan terakhirku bahwa ibuku khan udah pergi untuk selamanya nich, tapi kok kemarin malam q abiz ngomong dengan ibuku, kok bisa ya?, apa jangan2 aku sekarang bisa berkomunikasi dengan orang2 di dunia arwah ya ?????,,,, wah enggak men, yang kemarin malam itu ibu baruku. Ya kira2 tepat setahun abis bapakku < panggilnya bapak, bukan papa, nanti malu, aku lho wong ndheso > ditinggal pergi oleh ibuku tercinta, beliau menikah lagi. Ya Alhamdulillah akhirnya bapakku bisa melupakan ibuku yang telah pergi, biar beliau bisa meneruskan hidupnya lagi, toh gak mungkin khan secinta-cintanya bapakku kepada ibuku, ya gak mungkin kali kalo ibuku meninggal, bapak ikut2an meninggalkan dunia juga,,,,,,,,,,oiy bocoran nich kawan2, memang bener rasanya beda banget sebelum n sesudah ibuku meninggal, tapi ya mau gimana lagi kawan2, q harus mengikhlaskan ibuku pergi n mengikhlaskan juga bapakku punya istri baru. Toh ibuku yang sekarang orangnya nich, buaeeeeknya minta ampun, dah kayak ibu kandungku sendiri.......)
lanjuuutt......
Aku udah ngomong tetek bengek about her ke ibuku ( oiy pas waktu itu aku hanya ngomong ke ibuku saja, bapak gak ada, toh ya aku lom berani ngomong langsung ke beliaunya.. ya mungkin ibuku sekarang da ngomong ke bapak kali ato belum, yah gak papa lah, terserah )
Ku bawa notebook tercinta dari kamarku tercinta juga ( pokoknya hidupku indah banget, dikelilingi oleh orang2 tercinta n hal2 tercinta,-D ) ke rumah bagian belakang ( maksudnya di dapur ato bahasa kerennya "pawon" cz ibuku pas di sana baru selesai bungkusin kedelai untuk dimasukkan ke plastik dengan ukuran macem2, ada yang besar, setengah besar, setengah kecil n kecil < wah bikin apaan nich ???, ada deh, pinginnya selalu ingin tauuuu aja > ) untuk ku tunjukkan ke ibuku tentang foto kawanku yang ku ceritain di atas. Ya meski gak begitu jelas sich, cz itu tuh foto salah satu kegiatan yang pernah ku adain dengan kawan2 seperjuangan yang pas kebetulan dia ikut untuk membantu n sekaligus menyemarakkan kegiatan tersebut. Dia duduk tepat di belakang pojok dengan teman2nya yang putri n gak jelas banget deh jadinya.
" Lho kok gak jelas ngene le fotone"
"Engge buk, enten ne niki thok, biyen enten seng close up, tak pendet pas kegiatan lare2 singit2an, tapi sampun kehapus"
"Niki lho tak gedhe aken ben tambah jelas"
"Arek'e manis le ya"
"Engge buk"
"Arek endi iki le?"
"Lare ....tiiiiiit......sensor......."
"Ohhh sampean seng tau cerito biyen iku ta le"
 "Engge"
"Terus arek'e wes ero le?"
"Dereng buk, wong kulo boten ngomong, tapi dhewe'e Insyaalah empun semerap kok buk, soale empun enten tondo2"
"Pendungane taun niki kulo saget nikah kale dhewe'e buk, niki jenenge larene n tulong jenengan disebut teng dungo jenengan ngge..."
"Bendino le ibuk dungo gawe sampean n kabeh"
"Engge matur suwon, tapi tulong niki lebih spesifik tulong male jenenge larene jenengan sebut teng dungo ngge.."
"Iyo..."
Wuh, ketika abis nyeritain all my uneg2, legalah rasa di hatiku. Kayak2nya nich, aku baru ngelepas semua beban yang ada di pundakku yang kira2 kalo ditimbang nich bisa mencapai bobot 2 ton lebih...( hehehehe,, lebay banget,,)
Btw kawan2 tau gak arti percakapanku di atas ???? kalo belum tau, ini lah kira2 arti bahasa Indonesia yang baik dan benar nya :
"Lho kok gak jelas gini fotonya"
"Iya bu, adanya ini saja, dulu ada yang close up, saya ( aku pake kata "saya" men, biar sopan, ini ngomong ke orang tua soalnya ) ambil ketika kegiatan teman2, itupun sembunyi2, tapi sudah terhapus ( NB : jangan ditiru kawan, gak boleh, takut terjadi fitnah, WARNING : IT'S VERY DANGEROUS ACTIVITY, Waspadalah! Waspadalah! ) " jadi ingat masa2 baru mengenal Islam secara benar nich. Alhamdulillah Ya Allah, Engkau telah  nunjukin aku jalan ini. Seneng dech rasanya !!!
"Ini lho saya besarkan ( maksudnya fotonya, masak notebooknya,-D) biar tambah jelas (sambil ku zoom,  ehmmm zoom in apa zoom out ya, wes gak tau lah, pokoknya zoom yang bisa buat gambar tambah gedhe, gubraks...hehehe )
"Anaknya manis mas ( "le" nya ku ganti sama mas aja ya ) ya"
( Gak tau lah, itu ibuku yang ngomong, tapi bener juga sich, dia mank manis di samping sholihah juga. Padahal tau gak kawan2 kalo gambar yang kuecil buanget di zoom yang buat besarin, itu khan jelas tampilannya jadi buram n pecah2 toh, gak bisa sempurna, tapi sekali lagi gak tau ya, mank dasarnya anaknya manis, jadi ya meski fotonya buram sekali pun, bagi orang yang sadar < maksudnya gak gila ato blo'on,-D > ngeliatnya tuh bagaikan melihat bidadari yang turun dari langit ke tujuh < sengaja ku gak pake istilah kahyangan, coz itu adalah budaya non Islam, kalo Islam khan istilahnya langit ke tujuh [ iya kali ya, maafin dech kalo mank salah ] >. intinya menurut ibuku kawanku itu anaknya manis < n cuantiqxz puool [ ku tambah sendiri ] > )
"Iya bu"
"Anak mana mas"
"Anak.........tiiiittt.....sensor........" ( sorry men, belum waktunya ku ungkapan di sini, malu, toh dia khan belum jadi pendamping hidupku, ceiileehh - PD MODE : ON )
"Oh mas yang pernah cerita dulu itu ya" ( oiy dulu tu aku pernah cerita ke orang tua kalo aku pernah menghadiri prosesi pernikahan kawan senior ku laki2, ya dia itu masih saudaranya gitu, jadi aku suer gak pernah cerita dia secara khusus ke orang tua ku sebelum ini )
"Iya"
"Terus anaknya udah tau mas?"
"Belum bu, khan saya belum bilang, tapi Insyaallah dia sudah tau kok, soalnya sudah ada tanda2"
(tanda apaan tuh??? timbul pertanyaan)
(RAHASIA........@#$%^&*!_+|"':;.,/?.............)
"MOHON DOANYA SAYA TAHUN INI BISA MENIKAH ( sorry kepencet caps lock lagi ) dengan dia bu, ini nama anaknya ( sambil ku ulang lagi namanya ) dan tolong ibu sebut namanya dalam doa ibu ya"
"Tiap hari mas ibu berdoa buat mas n semuanya"
"Iya terima kasih, tapi tolong ini lebih spesifik tolong lagi ibu sebut nama anaknya dalam doa ibu" ( ah terjemahannya ruwet ya, hehehe... )
"Iya"...
Huuuh,,,,,,, dream ku semakin dekat,,,,, mohon doanya kawan2 tercinta n terkasih ( lebay 1000% ), di tahun ini aku bisa melamarnya ya,,,,,,ok, tunggu tangal mainnya !!! ( PD men, harus lah, kalo hidup gak pede ya mukelo jauh, jedieng gak nyambung, wow wow wow wow @#$%^&*_+"':;/?., < sandi ngawur, -D > )
SLM SUKSES!!

1 komentar: