Berjalanku kini melewati titian panjang yang penuh duri – duri dan jebakan kehidupan
Menggenggamku kini keyakinan akan perjumpaan terindah dengan dia sang peri surga pengobat lara selama
Bertahanku kini dari terpeleset dalam buaian – buaian goda penuh canda yang melena
Selalu berhenti sejenak
Berfikir
Merenung
Meminta petunjuk-Nya
Mencairku kebekuan es di dasar hati
Berulangku mengeluarkan semua isi yang memadatkan ruang – ruang jiwa
Meneteskan embun – embun pagi semurni sumber telaga Jannah
Aku yang bersegala dengan memakai semua awan dan angin membara berusaha sekuat tenaga menemukan mutiara yang pasti adanya
Ku ingin menanam kerinduanku agar tumbuh bersemi dan bisa berbuah kesejukan hakiki
Ku mau segera sampai dermaga impian dan menambatkan tali kapalku untuk sekedar bisa merasakan harumnya melati suci sebelum melanjutkan lagi perjalanan ke rumah Ilahi
Semoga aku bisa segera sampai tempat persinggahan dan mengalahkan semua dinding – dinding pemisah antara aku, waktu , deru, debu dan kau ...................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar