Bismillahir Rahmanir
Rahim......
Dengan menyebut asma-Mu Yang Maha Tinggi dan Maha
Sempurna. Dzat yang aku bergantung dengan sepenuh pengharapan. Dzat yang tahu
segala apapun yang terbaik bagi diriku dan kehidupanku. Dzat yang nyawaku
berada dalam genggaman-Nya.
Sholawat dan salam semoga tetap terlimpahcurahkan kepada
kekasih hati dambaan jiwa, nabi akhir zaman, nabi terakhir penyempurna segala
risalah-Mu yang telah Engkau turunkan kepada seluruh umat manusia, nabi yang
kelak di Yaumul Mahsyar akan
memberikan syafaatnya kepada semua pengikutnya, dialah Nabi Mulia Muhammad Rasulullah SAW. Bapak Revolusi Dunia. Seseorang yang awalnya hanya seorang
diri dan mampu merubah dunia yang sangat gelap gulita tanpa sinar terang cahaya
hidayah-Mu menjadi sebuah dunia yang diliputi oleh rahmat dan cahaya kebenaran
Islam.
Di malam hari ini Ya Allah, malam dimana aku telah
menyelesaikan siang dengan sempurna. Malam dimana aku akan menuju ke tempat peristirahatanku
sebentar lagi. Malam dimana aku merasakan guncangan hebat pergolakan dunia yang
terus menghimpitku dengan kesombongannya untuk tidak mau berhukum dengan hukum
– hukum-Mu...... Di malam hari ini Ya Allah, izinkanlah aku melepas lelah
sejenak untuk bercengkrama dengan-Mu dengan perasaan yang penuh rasa syukur
akan semua nikmat yang telah Engkau berikan kepadaku sampai saat dan detik ini.
Izinkanlah aku mengutarakan segala ekspresi yang telah terpendam sejak lama di
jiwa ini.
Berawal dari sebuah perjumpaanku dengan dunia dakwah tahun
2007 lalu lewat perantaraan seseorang yang sangat luar biasa di kampusku
tercinta, STIE Yadika Bangil, aku berkenalan dengan seseorang yang bernama Mas
Arif Eko Subekti dan dengan semua ide kebangkitan Islam kedua di akhir zaman
yang telah Engkau janjikan lewat lisan mulia Baginda Rasulullah SAW. Sejak saat itu aku mulai merasa ada sesuatu yang
selalu membimbingku untuk tetap berada di dekat-Mu dan berusaha sekuat tenaga
untuk selalu berada di atas jalan lurus-Mu. Jalan yang telah Engkau gariskan
untuk menuju Jannah-Mu kelak di hari
akhir. Hari demi hari telah ku lewati dengan segala cobaan – cobaan dan ujian –
ujian dakwah. Awalnya aku merasa berat Ya Allah. Beraaaatttt sekali kaki ini
melangkah untuk menuju ke arah kasih sayang-Mu. Maafkanlah diriku waktu itu Ya
Allah. Aku sudah terlalu lama berada di alam demokrasi yang telah menyesatkan
aku. Aku sudah terlalu lama bergelimang dosa dalam dunia nasionalisme yang
telah menyekat – nyekat antara aku dengan saudara – saudaraku di negeri –
negeri yang lain. Maafkan juga atas segala kesalahanku ketika dalam berdakwah
aku mengalami sedikit atau banyak perasaan lemah dan merasa menyerah sebelum
kemenangan yang telah Engkau janjikan itu tiba. Maafkan diriku atas semua
kekhilafanku Ya Allah. Ku tahu bahwa Engkau Maha Pengampun dan Maha Penyayang
kepada setiap hamba – hamba-Mu dan semoga aku termasuk salah satu hamba-Mu yang
Engkau ampuni. Amin Allahumma Amin Ya
Mujibassa’ilin.
Pada kesempatan kali ini, tepat seminggu sebelum acara Muktamar Khilafah (MK) wilayah Jawa
Timur yang akan dilaksanakan di stadion Tambak Sari Surabaya tanggal 26 Mei 2013
nanti, setelah aku mengakhiri malamku dengan kontak untuk mengajak peserta
datang ke MK dan sebelum aku memutuskan untuk menutup mata dan menyiapkan diri
agar bisa terbangun dengan keadaan yang lebih fresh besok paginya, aku menyempatkan diri untuk menulis tulisan
ini Ya Allah.
Tulisanku kali ini berisi hal – hal yang kurang enak yang
ku alami dalam aktivitas dakwah untuk mengajak umat mengambil jalan Islam
sebagai satu – satunya jalan dalam mengarungi kehidupan ini. Setelah mengalami
proses yang cukup panjang dan melelahkan, nampaknya belum nampak hasil yang
bisa membuat hati terpuaskan, muncul pula perasaan sedih yang lumayan hebat.
Muncul juga sikap kecewa karena usaha yang ku coba belum kelihatan sinar terangnya.....
sempat juga aku agak bingung Ya Allah. Aku harus bagaimana lagi untuk mengajak
umat ini bangkit???? Apa yang harus aku ambil sebagai jalan untuk menyadarkan
umat ini dari keterpurukannya akibat diterapkan sistem yang terlahir bukan dari
rahim Islam???? Dan tentu masih banyak pula pertanyaan yang aku belum bisa
menjawabnya hingga sampai detik ini. Lalu kedua orang tuaku juga belum mau
untuk ku ajak mengikuti halaqoh di Hizbut Tahrir – sebuah partai Islam
internasional yang berideologi Islam dan menyeru umat manusia untuk menerapkan
hukum Islam dan bersatu di bawah naungan Khilafah
Islamiyah, red -, meski Alhamdulillah
beliau berdua sepakat dengan ide perjuangan yang aku usung. Mereka ridho
anaknya menjadi bagian dari pejuang panji – panji kehormatan Rasulullah. Inginnya aku juga mau
mengajak mereka untuk mengikuti Muktamar
Khilafah di Surabaya nanti. Berbagai upaya telah ku lakukan untuk
menjinakkan hati keduanya. Mulai dari perhatian, sikap menghargai dan
menghormati beliau berdua hingga pemberian uang untuk kebutuhan sehari – hari
telah aku berikan hanya demi mengambil simpati hati keduanya agar beliau berdua
mau untuk aku ajak......
Dan Alhamdulillah
Ya Allah, puji syukur yang tidak terkira ingin aku ucapkan kepada-Mu Ya Allah
atas segala kemudahan yang telah Engkau berikan kepadaku. Setelah usaha yang
telah ku lakukan berbulan – bulan untuk mengambil hati kedua orang tuaku,
akhirnya malam ini, ketika aku mengutarakan niatku untuk mengajak mereka ikut
ke acara Muktamar Khilafah, sekali
lagi bi’idznillah dan Alhamdulillah Ya Allah atas semua rahmat
dan hidayah-Mu, akhirnya kedua orang tuaku bisa ikut acara Muktamar yang Inshaallah
penuh barokah ini. Sujud syukurku hanya kepada-Mu Ya Allah.
Kini, aku tidak peduli lagi seberapa besar ujian yang
akan ku hadapi. Aku tidak peduli seberapa hebat cobaan dakwah yang akan
menimpaku. Asal Engkau, utusan mulia-Mu dan kedua orang tuaku ridho terhadap
perjuangan ini, bagiku itu sudah cukup........
Kini dalam waktu sekitar seminggu ke depan, aku berusaha
untuk benar – benar memantaskan diri menjadi bagian dari pejuang – pejuang-Mu.
Semoga tidak ada kendala dakwah yang berarti dan semoga Muktamar Khilafah Jatim bisa terwujud dengan sempurna. Tak lupa
juga semoga MK di daerah – daerah lain di Indonesia juga bisa sukses dan bisa
segera membuat umat ini terbangun dari tidur panjangnya.......
Songsong Muktamar
Khilafah 2013. Songsong Perubahan Besar Dunia. Dunia Menuju Khilafah!!!!
Takbiiiirrrrr!!!!!!
Allahu Akbar!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Ruang Tengah Rumah Tercinta,
22:33,19/5/2013
Gores Pena
Sang Surya
Bumi Allah Aturan Allah
Allohu Akbar... oyi tok wes, mantap cak
BalasHapusengge Kanda, thnz supportnya... Allahu Akbar!!!
BalasHapus